Selasa, 30 Juni 2015

MUSTAHIL????? part 2

Melanjutkan cerita saya yang terdahulu tentang seorang bapak yang membuka kedai"wedang gula aren"di sebuah hutan di desa sugihwaras di pedalaman palembang sumatera selatan.
Pada bagian pertama kisah ini adalah bagaimana seorang pak Ahmad yang dengan keyakinanya bahwa segala sesuatu itu Allah yang mengatur dan bahwa tidak ada yang mustahil jika DIA mau berkehendak cukup denga'Kun fayakun'jadilah maka itu akan terjadi.
Alkisah setelah kedatangan kaum pemburu babi hutan di desa sugihwaras dan karena hujan mereka berteduh di kedai'wedang gula aren'milik pak ahmad di tengah hutan,mereka ini adalah kaum pengusaha/orang kaya dari kota yang menghabiskan liburan akhir pekan mereka dengan berburu binatang.
Setelah kedatangan mereka dikedai pak ahmad beberapa waktu yang lalu,nama pak ahmad banyak di bicarakan baik di desanya maupun di kota yang oleh para pemburu yang pernah berteduh di kedai pak ahmad.
Maka banyaklah orang-orang kota datang ke desa dimana pak ahmad tinggal,nama pak ahmad mulai dikenal dengan'kedai wedang gula aren'yang beliau buka di tengah hutan di belakang desa mereka.
Kini kehidupan ekonomi pak ahmad mulai membaik seiring dengan selalu ramainya kedai wedang gula arennya di kunjungi para pembeli yang umumnya orang-orang kota yang kaya.
Orang kota ini adalah mereka yang hidupnya mewah,ada pengusaha,pejabat bahkan artis lokal palembang pernah singgah ke kedai pak ahmad ini.
Mereka adalah kaum yang sangat royal,uang bukanlah masalah bagi mereka hingga pak ahmad kebagian rezeki dari mereka,minuman yang tadinya berharga Rp.10 bisa di bayar mereka dengan harga Rp.100( tahun 1980an sama dengan 100.000 sekarang)kembalian uang mereka selalu di kasih ke pak ahmad.
Maka lambat laun kehidupan pak ahmad mulai berubah membaik,tetapi bagi seorang pak ahmad beliau tidak pernah sombong dan beliau selalu berkeyakinan bahwa Allah lah yang memberikan rezeki dan tidak ada yang mustahil bagi-NYA............tobe continued......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar